December 22, 2022Lunett Update
Kapan Harus Tes Mata Minus? Cari Tahu Gejalanya di Sini!
Mata minus atau miopi atau rabun jauh adalah salah satu kondisi mata yang banyak sekali diderita banyak orang. World Health Organization (WHO) memprediksi penderita rabun jauh akan meningkat 52% atau 4,9 miliar orang di tahun 2050. Oleh sebab itu, kalau kamu mengalami gejala-gejala rabun jauh, segera tes mata minus di klinik mata supaya kamu bisa menggunakan kacamata yang tepat. Apa saja gejala yang membuatmu harus tes mata minus? Simak di bawah ini, ya!
Sebenarnya, mata lelah bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti misalnya terlalu lama melihat laptop, terlalu lama membaca buku, dan sebagainya. Namun, dalam kondisi mata minus, mata bisa lelah bahkan ketika tidak melakukan hal-hal tersebut. Hal ini biasanya karena mata harus bekerja lebih ekstra ketika melihat benda yang jaraknya jauh.
Klik Pilihan Promo
-
Sering Mengernyitkan Mata
-
Objek Jauh Menjadi Buram
-
Mata Sering Lelah

-
Sulit Melihat Saat Berkendara
-
Sering Pusing

Saat mata minus dan tidak memakai kacamata, mata akan bekerja lebih keras untuk melihat benda berjarak jauh. Akibatnya, otot sekitar mata menjadi tegang dan lama-lama bisa membuat sakit kepala. Biasanya seseorang dengan mata minus sering merasa sakit kepala di sekitar mata dan alis.

Itu dia 5 gejala mata minus yang harus kamu ketahui. Bila mengalaminya, segera tes mata ke klinik mata. Bila kondisi ini dibiarkan terus menerus, kondisi mata minus bisa semakin parah. Dengan ke klinik mata, kamu bisa tes mata untuk tahu ukuran kacamata yang tepat untuk matamu. Menggunakan kacamata dengan ukuran tidak sesuai bisa memperparah kondisi mata minus.